via Tempo, 15 November 2020: A prehistoric tool used for processing (smoking?) sago was discovered in Papua. Article is in Bahasa, thanks to Hari Suroto for the link. Update: I’m told on Reddit that the tool is a scoop for sago.
Pembangunan jalan di Kampung Abar, Distrik Ebungfauw, Kabupaten Jayapura, Papua, mengungkap bagaimana nenek moyang mengolah bahan makanan pokok dari pohon sagu. Kepala Suku Abar, Naftali Felle mengatakan masyarakat menemukan alat penokok sagu yang belum pernah mereka ketahui dan gunakan selama ini.
“Kami menemukan alat penokok sagu yang dalam bahasa Sentani disebut fema,” kata Naftali pada Minggu, 15 November 2020. Naftali menjelaskan, penemuan itu terjadi ketika masyarakat sedang pembukaan lahan untuk pembangunan jalan dengan menggunakan ekskavator.
Naftali menjelaskan alat penokok sagu yang ditemukan ini berbeda dengan yang biasa mereka pakai. “Kami di Sentani menggunakan penokok sagu yang ujungnya terbuat dari besi,” katanya. “Ini menunjukkan nenek moyang kami sangat luar biasa bisa membuat penokok sagu dari batu dan saya pikir sangat susah menggunakannya.”
Source: Proyek Buka Jalan di Papua, Ditemukan Alat Tokok Sagu Zaman Prasejarah – Travel Tempo.co